Politeknik Kesehatan karya husada yogyakarta bekerjasama dengan program studi kebidanan, keperawatan dan promosi Kesehatan melaksanakan Program pengabdian kepada masyarakat dengan tema Penguatan Kader Remaja sebagai Upaya Pencegahan Stunting bertujuan untuk memberdayakan remaja sebagai agen perubahan dalam pencegahan stunting di masyarakat. Kegiatan ini melibatkan remaja usia 12-18 tahun sebagai kader, dengan harapan mereka dapat menyebarluaskan informasi dan praktik hidup sehat yang mendukung pencegahan stunting sejak dini.
Dalam program ini, kader remaja diberikan pelatihan dan materi edukasi mengenai:
- Pentingnya Gizi Seimbang – Memahami kebutuhan nutrisi yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan, serta dampak gizi buruk terhadap risiko stunting.
- PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) – Menerapkan praktik kesehatan yang baik dalam kehidupan sehari-hari untuk mendukung pertumbuhan optimal.
- Kehamilan Remaja dan Risiko Stunting – Menyadari risiko stunting pada bayi yang lahir dari kehamilan usia dini, sehingga kader bisa mencegah dan mengedukasi tentang risiko pernikahan dan kehamilan dini.
Metode pelatihan meliputi pemaparan materi, diskusi interaktif, simulasi, dan praktik langsung di lapangan. Kader remaja juga akan dibekali dengan kemampuan komunikasi dan keterampilan mengedukasi masyarakat agar mampu berinteraksi efektif dengan keluarga dan lingkungan sekitar.
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah terbentuknya kader remaja yang paham dan peduli terhadap isu stunting, serta mampu berperan aktif dalam menyosialisasikan upaya pencegahannya di lingkungan mereka masing-masing. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya gizi dan kesehatan remaja sebagai upaya preventif untuk mencegah stunting generasi mendatang.